LINGKUNGAN
PENUNJANG PEMBELAJARAN BAHASA ARAB MI
Makalah
Disusun
guna memenuhi tugas
Mata
kuliah: PembelajaranBahasa Arab MI
Dosen pengampu: BpUbaidillahAchmad
Disusun
Oleh:
DINA FITRIYANI (123911042)
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK)
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO
SEMARANG
2015
I.
PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan faktor utama dalam pembentukan
pribadi manuia. Pendidikan sangat berperan dalam membentuk baik atau buruknya
pribadi manusia menurut ukuran normatif. Disisi lain proses perkembangan dan
pendidikan manusia tidak hanya terjadi dan dipengaruhi oleh proses pendidikan
yang ada dalam sistem pendidikan formal ( sekolah ) saja. Manusia selama
hidupnya selalu akan mendapat pengaruh dari keluarga, sekolah, dan masyarakat
luas.
Dalam pendidikan kegiatan pembelajaran tidaklah selalu
berjalan dengan baik sesuai dengan harapan kita, namun ada beberapa
faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam proses pendidikan
tersebut. Untuk itu kita harus terlebih dahulu mengetahui apa-apa saja yang
termasuk kedalam komponen pendidikan, seperti faktor pendukung dalam
pembelajaran maupun faktor penghambat dalam pembelajaran. Oleh karena itu, di
makalah ini kedua faktor tersebut yang akan dijelaskan.[1]
II.
RUMUSAN MASALAH
A. Apa yang dimaksud dengan
lingkungan penunjang dalam Pembelajaran Bahasa Arab MI?
B. Apa saja Macam-Macam Lingkungan Penunjang
dalam Pembelajaran Bahasa Arab MI?
C. Apa saja faktor-faktor penunjang keberhasilan
Pembelajaran Bahasa Arab MI?
III.
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Lingkungan
Penunjang Pembelajaran Bahasa Arab MI
Lingkungan
belajar adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan tempat proses
pembelajaran dilaksanakan. Lingkungan ini mencakup dua hal utama, yaitu
lingkungan fisik dan lingkungan sosial, kedua aspek lingkungan tersebut dalam
proses pembelajaran haruslah saling mendukung, sehingga peserta didik merasa
kerasan di sekolah dan mau mengikuti proses pembelajaran secara sadar dan bukan
karena tekanan ataupun keterpaksaan.[2]
Menata
lingkungan belajar pada hakekatnya melakukan pengelolaan lingkungan belajar.
Aktivitas pembelajar dalam menata lingkungan belajar lebih terkonsentrasi pada
pengelolaan lingkungan belajar di dalam kelas. Oleh karena itu pembelajar atau
guru dalam melakukan penataan lingkungan belajar di kelas tiada lain melakukan
ktivitas pengelolaan kelas atau manajemen kelas (classroom management).
Indra Djati
Sidi (2005:148-150), menegaskan dalam menata lingkungan belajar di kelas yang
menarik minat dan menunjang peserta didik dalam pembelajaran erat kaitannya
dengan lingkungan fisik kelas, pengaturan ruangan, pengelolaan peserta didik
dan pemanfaatan sumber belajar, pajangan kelas, dan lain sebagainya. Oleh
karena itu dapat di tegaskan lebih lanjut bahwa secara fisik lingkungan belajar
harus menarik dan mampu membangkitkan gairah belajar serta menghadirkan sesuatu
yang nyaman untuk belajar.[3]
Selain itu lingkungan belajar dapat dilihat
dari interaksi dalam proses pembelajaran yang merupakan konteks terjadinya
pengalaman belajar, dan dapat berupa lingkungan fisik dan lingkungan non fisik.[4]
B.
Macam-Macam Lingkungan Penunjang dalam Pembelajaran
Bahasa Arab MI
Lingkungan
Penunjang dalam pembelajaran bahasa arab MI ada dua, yaitu:
1. Lingkungan Sosial, meliputi:
a. Lingkungan sosial sekolah; seperti guru, administrasi,
teman-teman sekelas. Hubungan harmonis antara ketiganya dapat menjadi motivasi
bagi peserta didik untuk belajar lebih baik di sekolah.
b. Lingkungan sosial masyarakat; Lingkungan yang kumuh,
banyak pengangguran, dan anak telantar tentunya sedikit banyak akan berpengaruh
pada aktivitas belajar peserta didik.
c. Lingkungan sosial keluarg;. Ketegangan keluarga,
sifat-sifat orang tua, serta pengelolaan keluarga akan dapat memberi dampak
pada aktivitas peserta didik.
2. Lingkungan non-sosial masyarakat, meliputi:
a.
Lingkungan
alamiah. Kondisi udara segar, tidak panas, dan suasana yang sejuk dan tenang
tentunya akan berpengaruh pada aktivitas belajar peserta didik.
b.
Faktor
instrumental, yaitu perangkat belajar. Termasuk dalam kategori ini adalah
gedung sekolah, fasilitas belajar, kurikulum sekolah, peraturan sekolah, buku
panduan, silabi dan lain sebagainya.[5]
C.
Faktor
Penunjang dalam Pembelajaran Bahasa Arab MI
1. Kemampuan Guru dalam Membuka Pembelajaran
Ada beberapa
kegiatan yang harus dilakukan guru, yaitu:
a.
Memberi salam,
b.
Memulai dengan
doa bersama siswa,
c.
Memeriksa
kehadiran,
d.
Baru kemudian
menjelaskan tujuan atau kompetensi yang ingin dicapai dan manfaatnya bagi
kehidupan siswa.
Pada tahap ini
juga guru harus mampu mengaitkan isi pembelajaran yang akan dibahas dengan pembelajaran
terdahulu yang telah dipelajari siswa. Hal ini untuk membantu meningkatkan
motivasi belajar siswa.
2. Kemampuan Guru dalam Melaksanakan Kegiatan Inti Pembelajaran
Kegiatan ini
merupakan proses yang paling berpengaruh dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
Beberapa faktor yang berhubungan dengan kegiatan inti pembelajaran, antara
lain:
a.
Kemampuan guru
dala menerapkan strategi pembelajaran
b.
Ketepatan isi
atau materi pembelajaran yang disampaikan guru
c.
Kemampuan guru
menguasai kompetensi yang diajarkan[6]
3. Kemampuan Guru Melakukan Penilaian Pembelajaran
Untuk
mengetahui kemampuan guru melakukan penilaian pembelajaran, pertanyaan berikut
dapat dijadikan indikator penilaiannya
a.
Apakah guru
mendorong siswa untuk mengungkapkan dan menyimpulkan apa yang telah dipelajari?
b.
Apakah guna
melakukan penilaian dengan alat yang sesuai dengan kompetensi dan kinerja yang
jelas?
c.
Apakah guru
member kesempatan kepada siswa melakukan peilaian diri sendiri (self
assessment) dan atau penilaian antar teman (peer assessment)?
d.
Apakah guru
menggunakan assessment authentic dalam proses pembelajaran?
Dengan
melakukan penelitian terhadap proses pembelajaran, maka siswa akan mengetahui
kemampuannya secara jelas sehingga siswa dapat memperbaiki dan meningkatkan
kualitas pembelajaran
4. Kemampuan Guru Menutup Pembelajaran
Keterampilan
menutup pembelajaran sangat penting bagi seorang guru. Pada akhir pembelajaran
guru sering menutup pelajaran hanya dengan menyatakan bahwa pelajaran sudah
berakhir. Menutup proses pembelajaran bukan sekedar mengekuarjan pernyataan
bahwa pelajaran sudah berakhir.[7]
IV.
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Pengertian Lingkungan Penunjang Pembelajaran Bahasa Arab
MI
Lingkungan
belajar adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan tempat proses
pembelajaran dilaksanakan. Menata lingkungan belajar pada hakekatnya melakukan
pengelolaan lingkungan belajar.
2. Macam-Macam Lingkungan Penunjang
dalam Pembelajaran Bahasa Arab MI
Lingkungan penunjang dalam pembalajaran
bahasa arab MI ada dua, yaitu:
a. Lingkungan Sosial
b. Lingkungan Non-Sosial Masyarakat
3. Faktor Penunjang dalam Pembelajaran Bahasa Arab MI
a.
Kemampuan Guru
dalam Membuka Pembelajaran
b. Kemampuan Guru dalam Melaksanakan Kegiatan Inti Pembelajaran
c.
Kemampuan Guru
Melakukan Penilaian Pembelajaran
d.
Kemampuan Guru
Menutup Pembelajaran.
B. Saran
Demikian
yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam
makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, karena
terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada
hubungannya dengan judul makalah ini. Penulis banyak berharap para pembaca yang
budiman dapat memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi
sempurnanya makalah ini dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan
berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi kita semua.
[3]
https://martinis1960.wordpress.com/2011/02/04/lingkungan-belajar-berkualitas/
[5]
Baharudin dan Esa Nur Wahyuni, Teori Belajar
dan Pembelajaran, (Yogyakarta: Ar-Ruz Media, 2007), hlm. 19-25
[6]
http://marlygitham.blogspot.com/2011/10/faktor-penunjang-keberhasilan.html
[7] http://www.abdan-syakuro.com/2014/11/strategi-pengorganisasian-penyampaian.html